CONTOH PROPOSAL PERENCANAAN PEMASARAN
Produk lama pasar baru
Produk : Kue Cubit
Langkah 1 (Pernyataan Misi)
Untuk
produk lama – pasar baru perusahaan akan bergerak pada bidang kuliner, tepatnya
dengan produk makanan lama yang akan kami pasarkan pada daerah ___ dengan
tingkat jumlah remaja yang tinggi, dan cenderung memilih tempat untuk hangout
yang nyaman. Selain memberikan cita rasa yang unik pada produk utama, kami akan
menyediakan tempat yang eksklusif yang cocok untuk para remaja.
Langkah 2 (Membuat sasaran
perusahaan : volume penjualan, pangsa pasar, ROI, sasaran dan tujuan pemasaran
)
a. Sasaran
perusahaan
Sasaraan
utama perusahaan adalah, dimana didaerah ini belum tersedianya tempat yang
menyediakan cita rasa kue cubit yang berbeda.
b. Target
penjualan
Perusahaan
kami menargetkan penjualan kue cubit sebanyak 500 potong setiap harinya,
kemudian dengan seiring berjalannnya promosi yang berlangsung baik, pihak
perusahaan akan menambah jumlah penjualan atau jumlah butir kue yang kami
sediakan untuk para pelanggan.
c. Pangsa
pasar
Pangsa
pasar untuk kue cubit kami tujukan pada kalangan remaja, mengingat jumlah
remaja yang cukup tinggi dan masih sedikitnya tempat yang menyediakan makanan
beserta tempat nongkrong.
d. Tujuan
Perusahaan
bertujuan untuk memperluas pemasaran kue cubit.
Langkah 3 (Audit Pemasaran)
Perusahaan
akan memilih bahan baku dengan kualitas baik, pelayanan maksimal melalui
karyawan yang terlatih, pihak perusahaan juga akan menyediakan banyak varian
rasa yang diproduksi sehingga memberikan banyak pilihan untuk memuaskan
konsumen atau pelanggan.
Langkah 4 (Analisis SWOT)
Kelemahan
: banyaknya pesaing yang menyediakan atau menual produk yang mirip atau sejenis
memungkinkan adanya penurunan pada persaingan antar pengusaha.
Langkah 5 Asumsi
Operasional perusahaan akan dilakukan mulai pukul
15.00-21.00 WIB
Langkah 6 (Sasaran Pemasaran dan
strategi)
Produk
yang akan kami produksi merupakan produk lama dan akan disasarkan untuk pasar
baru.
a. Promosi
: melakukan promosi pada kalangan remaja dan pelajar sebagai sasaran pemasaran
untuk menarik perhatian konsumen membeli kue cubit. Selanjutnya kami akan
mencoba memberikan penawaran harga yang udah dijangkau oleh kalangan remaja/pelajar,
juga dengan harga yang bersaing dengan pihal pengusaha lain namun dengan kualitas dan/atau pelayanan yang prima.
b. Riset
Dengan
melihat pangsa pasar yang baik di daerah ini maka produk kue cubit akan dapat
mudah dijual ke konsumen.
c. Layanan
Layanan
yang diberikan adalah untuk membuat konsumen merasa nyaman dan puas terhadap
produk, tenpat, dan service (pelayanan). Sehingga mampu memberikan kesan baik
pada konsumen untuk menarik konsumen atau pelanggan baru.
d. Kualitas
Produk
yang dijual memiliki cita rasa yang sesuai dengan harga yang dibayar oleh konsumen
serta pelayanan yang diterima konsumen.
e. Tempat
penjualan
Perusahaan
kami akan menjual produk pada outlet atau penjualan secara langsung dan delivery oder.
Langkah 7 dan 8 (Estimasi hasil
yang diharapkan dan identifikasi rencana alternative dan bauran.
Penjualan
per hari
500
buah kue cubit X Rp. 1.500,00 = Rp. 750.000,00
Langkah 9 (Anggaran)
Biaya
bahan baku
-
Tepung terigu 10 kg Rp.
80.000,00
-
Mentega 5 kg Rp. 75.000,00
-
Telur 3 kg Rp.
60.000,00
-
Bahan
Topping (5 rasa) Rp.
100.000, 00
Peralatan
-
Piring
-
Cetakan
-
Kompor+Gas
Perlengkapan
-
Kertas Bungkus Rp.
15.000,00
-
Plastik Rp.
15.000,00
Biaya
Upah Gaji Karyawan per hari
3x
Rp. 25.000,00 Rp. 75.000,00
TOTAL PENGELUARAN PER HARI Rp.
420.000,00
Langkah 10 (Program Implementasi
tahun pertama)
Pada 3 bulan pertama, perusahaan akan memberikan promo
pembelian yang berupa diskon harga & sejumlah paket murah varian rasa untuk
menarik konsumen.
Produk baru –pasar baru
Produk : Jasa lukis ruangan
Langkah 1 (Pernyataan Misi)
Perusahaan
akan bergerak pada bidang jasa lukis ruangan atau desain lukis interior. Dalam
kegiatan ini, pihak perusahan, selain menyediakan jasa lukis, perusahaan juga
akan menyediakan desain untuk konsumen. Perusahaan menciptakan jasa ini dengan
tujuan, untuk menciptakan kehadiran suasana interior ruangan yang berbeda
Langkah 2 (Membuat sasaran
perusahaan, volume penjualan, pangsa pasar, ROI, sasaran dan tujuan pemasaran)
a. Sasaran
perusahaan
Perusahaaan
akan menawarkan jasa desain interior kepada kalangan menengah ke atas
(perorangan, instansi, kelompok) yang memiliki selera desain interior untuk
menciptakan suasana ruang yang lebih berwarna.
b. Target
penjualan
Target
pada bulan awal didirikannya perusahaan akan ditargetkan mencapai 100m2,
kemudian kita akan menaikkan target ketika respon masyarakat baik.
c. Pangsa
pasar
Pangsa
yang dituju adalah kalangan orang, instansi, kelompok menengah ke atas.
Langkah 3 (Audit pemasaran)
Perusahaan
akan mengambil bahan baku dengan kualitas yang baik, dan menyediakan karyawan
atau tenaga ahli desain interior yang berkompeten di bidangnya. Sehingga hasil
pengerjaan merupakan hasil yang dapat memberikan kepuasan bagi keinginan dan
maksud konsumen atau pelanggan
Langkah 4 (Analisis SWOT)
Kekuatan
: perusahaan yang bekerja pada bidang ini masih sedikit, sehingga tidak banyak
pesaing, pihak perusahaan juga menawarkan produk berkualitas. Sehingga
memungkinkan pangsa pasar dan prospek pasar yang positif.
Langkah 5 (Asumsi)
Operasional perusahaan akan dilakukan ketika ada
permintaan dari pelanggan atau konsumen.
Langkah 6 (Sasaran pemasaran dan
strategi)
a. Promosi
Perusahaan
mengenalkan produk jasa baru pada konsumen dengan tujuan untuk menarik konsumen
yang memiliki selera desain ruangan melalui iklan, media cetak, pemarsaran
online, dan pemasaran secara langsung.
b. Riset
Melihat
masyarakat yang cenderung menggunakan cat ruangan biasa, maka kami pihak
perusahaan akan memberikan jasa pelayanan yang memberikan suasana desain ruang
untuk menciptakan desain cat ruang yang berbeda.
d. Layanan
Pelayanan
yang diberikan kepada konsumen melalui tahap konsultasi, sehingga konsumen dapat
menyesuaikan desain sesuai keinginan dan seleranya. Kemudian pihak perusahaan
akan memberikan pelayanan purna jual, dengan jaminan 3 bulan lukisan desain
ruangan akan tetap bagus dan terjaga kualitas warnanya.
Langkah 7 dan 8 (Estimasi hasil
yang diharapkan dan identifikasi rencana alternative dan bauran.
Penjualan per bulan
*1 m2 = Rp.50.000,00
100m2 x Rp.50.000,00 Rp.
5.000.000,00
Langkah 9 (Anggaran)
Biaya bahan baku
-
Cat (12x Rp.50.000,00) Rp. 600.000,00
-
Tiner Rp.
200.000,00
Peralatan
- Kuas (12 x Rp.5.000,00) Rp.100.000,00
- Pallet Rp.
50.000,00
Biaya Gaji Karyawan
2x
Rp 1.000.000 Rp.
2.000.000,00
Biaya
Promosi per bulan
-
Media
cetak Rp.
200.000,00
TOTAL
PENGELUARAN 1 BULAN Rp.
3.150.000,00
Langkah 10 (Program Implementasi
tahun pertama)
Perusahaan
berencana pada tahun pertama akan melakukan promosi melalui media cetak (koran, pamflet, brosur) dan media
online
yang maksimal untuk mengenalkan jasa layanan desain interior kepada seluruh
masyarakat.
0 komentar: